PENERAPAN METODE LOKASI DAN ASOSIASI UNTUK MENGEFEKTIFKAN KEMAMPUAN OTAK KANAN DAN KIRI ANAK USIA SMP

  • Nurjanah N
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Otak manusia terdiri dari belahan kiri dan kanan yang lebih dikenal sebutan otak kiri dan kanan. Kenyataannya ada manusia yang dominan otak kiri dan ada yang dominan otak kanan.Otak kiri bertanggung jawab terhadap kemampuan verbal dan matematis seperti berbicara membaca, menulis, dan berhitung. Proses berpikirnya bersifat logis, sistematis, dan analitis. Otak kiri tergolong short term memory (memori jangka pendek).Otak kanan berurusan dengan irama, musik, imajinasi, emosi, warna, gambar, dan diagram. Cara berpikirnya bersifat kreatif, tidak teratus, dan menyeluruh. Otak kanan tergolong long term memory (memori jangka panjang).Analisis pustaka di atas menjadi pemicu terindetifikasinya masalah yaitu adanya perbedaan daya pikir anak yang mengikuti pendidikan formal dan nonformal antara usia 12 s.d 15 tahun dalam kemampuan berpikir imajinasi dan asosiasi untuk menghapal dan memahami asmaul husna.Hasilnya ternyata pelatihan berpengaruh signifikan terhadap peserta pelatihan, baikterhadap peserta yang sedang bersekolah maupun terhadap peserta yang tidak bersekolah.Selain itu, ditemukan bahwa ternyata pendidikan formal berpengaruh positif terhadap kemampuan daya ingat. Kemampuan rata-rata daya ingat peserta yang bersekolah di SLTP lebih tinggi (80,69) dibanding kemampuan rata-rata daya ingat peserta anak usia SLTP yang tidak bersekolah (63,42).

Cite

CITATION STYLE

APA

Nurjanah, N. (2015). PENERAPAN METODE LOKASI DAN ASOSIASI UNTUK MENGEFEKTIFKAN KEMAMPUAN OTAK KANAN DAN KIRI ANAK USIA SMP. Jurnal MANAJERIAL, 9(1), 89–97. https://doi.org/10.17509/manajerial.v9i1.1224

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free