Kerusakan Vegetasi Akibat Pembakaran Hutan Lindung Rainawe untuk Pembukaan Lahan Baru di Wilayah Kabupaten Malaka

  • Bete O
  • Amu Blegur W
  • G. Naisumu Y
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hutan lindung Rainawe merupakan salah satu kawasan hutan yang ada di kabupaten Malaka yang lokasinya dekat dengan pemukiman masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari jenis vegetasi dan dampak yang dialami oleh vegetasi akibat pembakaran di hutan lindung Rainawe. Penelitian ini dilakukan dengan pengamatan pada vegetasi yang terkena api di bekas pembakaran secara langsung. Teknik pengambilan data vegetasi dengan metode plot ukuran 20 m x 20 m di lokasi yang terkena dampak, sebanyak 4 ulangan dan 1 plot pada lokasi yang tidak mengalami pembakaran. Data yang diambil antara lain nama spesies, keliling, tinggi, dan tinggi cabang pertama. Analisis data pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif untuk mengamati jenis vegetasi yang terkena dampak pembakaran. Selanjutnya dilakukan perhitungan indeks nilai penting (INP) menurut masing-masing bentuk tumbuh atau growthformbaik di lokasi bekas terbakar oleh adanya aktivitas manusia (lokasi I,II,III,IV) dan lokasi kontrol (V). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan perhitungan nilai INP tertinggi untuk setiap bentuk tumbuhpada setiap lokasi sebagai berikut: GF pohon (Tectona grandis L. F= 267,73), GF tiang (Cordia monoica Roxb= 300.) GF pancang (Cordia monoica Roxb= 300), GF semak (Chromolaena odorata L.= 259,65). Keempat jenis ini ada di lokasi bekas terbakar. Sebaliknya, untuk lokasi kontrol nilai GF liana dan palem (Borassus flabellifer = 300) adalah tertinggi. Pembakaran dengan skala kecil secara intensif tetap memiliki dampak besar pada jenis vegetasi di hutan lindung Rainawe, khususnya pembakaran oleh aktivitas manusia untuk membuka lahan kebun. Kajian lebih lanjut untuk mempelajari jenis vegetasi yang paling terkena dampak, luasan hutan lindung Rainawe yang terdampak pembakaran dan pengaruh aktivitas intensif masyarakat perlu dilakukan di masa mendatang.

Cite

CITATION STYLE

APA

Bete, O., Amu Blegur, W., & G. Naisumu, Y. (2022). Kerusakan Vegetasi Akibat Pembakaran Hutan Lindung Rainawe untuk Pembukaan Lahan Baru di Wilayah Kabupaten Malaka. SCISCITATIO, 3(1), 9–15. https://doi.org/10.21460/sciscitatio.2022.31.81

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free