DINAMIKA PERSEPSI KARYAWAN TERHADAP ORGANISASI DAN KINERJA DALAM SITUASI PROXIMAL WITDRAWAL STATE

  • Kristanti R
  • Rostiana R
  • Idulfilastri R
N/ACitations
Citations of this article
12Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Work performance is a major issue that is widely discussed relating to increase the productivity of a company. In this study, work performance will be reviewed in terms of Perceived Organizational Support (POS) and Perceived Organizational Competence (POC) by considering the Proximal Withdrawal State (PWS) situation felt by employees. PWS is the initial mental state or cognition experienced by a person before leaving an organization (Hom et al., 2012 in Robinson, 2014). PWS consists of two dimensions, namely desired employment status (employees’ preference to keep working or leaving) and perceived volitional control (control of decisions to work or resign). The combination of the two dimensions produces four types of employees, namely Enthusiastic Stayer, Reluctant Leaver, Enthusiastic Leaver, and Reluctant Stayer. The study was a non-experimental study and held using quantitative research method. By employing proportionate stratified random sampling, a total of 326 employees from PT. X participated in a survey. Linear regression analysis was used in data processing and results. Results show that perceived organizational support and  perceived organizational competence simultaneously affect the employee work performance in Enthusiastic Stayer and Reluctant Leaver situations. Results also show that POS and POC do not affetc work performance in Enthusiastic Leaver and Reluctant Stayer. Kinerja (work performance) karyawan adalah isu yang terjadi dalam perusahaan-perusahaan di dunia. Kinerja merupakan isu utama yang banyak dibahas berkaitan dengan peningkatan produktivitas suatu perusahaan. Dalam penelitian ini, kinerja ditinjau dari segi persepsi karyawan terhadap dukungan organisasi (perceived organizational support - POS) dan persepsi karyawan terhadap kemampuan organisasi (perceived organizational competence - POC). Selain itu, penelitian juga dilakukan dengan mempertimbangkan situasi proximal withdrawal state yang saat ini dialami oleh karyawan. Proximal Withdrawal States (PWS) adalah kondisi kognitif awal seseorang berkaitan dengan partisipasi dalam organisasi yang mendahului terjadinya turnover. PWS terdiri atas dua dimensi yang saling terkait yaitu desired employment status (preferensi karyawan untuk tetap bekerja pada perusahaan atau meninggalkannya) dan perceived volitional control (kendali karyawan terhadap keputusan untuk tetap bekerja atau mengundurkan diri). Kombinasi dua dimensi tersebut menghasilkan empat tipe karyawan yaitu Enthusiastic Stayers, Reluctant Leavers, Enthusiastic Leavers, dan Reluctant Stayers. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang dilakukan secara kuantitatif. Dengan mengunakan proportionate stratified random sampling, sebanyak 326 orang karyawan dari PT. X telah mengikuti survey yang dilakukan. Penelitian ini menggunakan analisa regresi linear dan ditemukan bahwa persepsi terhadap dukungan organisasi (POC) dan kemampuan organisasi (POS) secara bersamaan mempengaruhi kinerja karyawan pada situasi Enthusiastic Stayer dan Reluctant Leaver. Ditemukan pula bahwa POS dan POC tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan Enthuiastic Leaver dan Reluctant Stayer.

Cite

CITATION STYLE

APA

Kristanti, R., Rostiana, R., & Idulfilastri, R. M. (2020). DINAMIKA PERSEPSI KARYAWAN TERHADAP ORGANISASI DAN KINERJA DALAM SITUASI PROXIMAL WITDRAWAL STATE. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 4(2), 495. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v4i2.9484.2020

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free