Optimalisasi Pengukuran Resiliensi Akademik: Uji Discriminant Content Validity Pada ARS-30 Versi Indonesia

  • Florensia R
  • Siaputra I
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Resiliensi akademik adalah kemampuan mengatasi berbagai hambatan selama proses akademik yang ditandai dengan kestabilan kondisi sebelum dan sesudah hambatan sehingga memberikan peluang keberhasilan pendidikan. Salah satu alat ukur resiliensi akademik adalah ARS-30 yang terdiri dari 30 butir dan 3 faktor asal. ARS-30 telah divalidasi berdasarkan struktur internal dengan hasil yang kurang memuaskan dan belum dilakukan validasi berdasarkan konten. Penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas ARS-30 versi Indonesia menggunakan metode discriminant content validtity (DCV). Sebanyak 11 panelis dengan kriteria memiliki publikasi tentang resiliensi atau resiliensi akademik berpartisipasi dalam penelitian ini. Pemilihan panelis dilakukan secara convenience sampling. Pengambilan data dilakukan dengan mengirimkan google spreadsheet yang berisi alat ukur secara daring kepada setiap panelis. Hasil uji reliabilitas intra-class correlation menunjukkan faktor perseverance dan reflecting and adaptive help seeking memiliki reliabilitas baik dan faktor negative affect and emotional response memiliki reliabilitas moderat. Hasil DCV menunjukkan 12 butir bersifat tidak murni dan tidak memiliki faktor asal yang disediakan dan 18 lainnya bersifat murni.

Cite

CITATION STYLE

APA

Florensia, R., & Siaputra, I. B. (2023). Optimalisasi Pengukuran Resiliensi Akademik: Uji Discriminant Content Validity Pada ARS-30 Versi Indonesia. Psycho Idea, 21(1), 83. https://doi.org/10.30595/psychoidea.v21i1.16014

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free