Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana optimisme dan proses terjadinya posttraumatic growth pada istri yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga di samarinda. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian menggunakan teknik purposive sampling yaitu pemilihan subjek berdasarkan ciri-ciri yang memenuhi tujuan-tujuan yang sudah ditetapkan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggumakan observasi dan wawancara mendalam, serta data dokumentasi yang terkait dengan subjek yaitu istri yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga di Samarinda. Subjek KW, HF, dan N menunjukkan aspek optimisme permanensi, personalisasi, dan pervasivness. Ketiga subjek juga menunjukkan peningkatan kekuatan dalam diri, kemungkinan-kemungkinan baru, penghargaan dalam hidup, peningkatan spiritual and hubungan dengan orang lain. The purpose of this study is to see how optimism and the process of posttraumatic growth occur in wives who experience domestic violence in Samarinda. Researchers used qualitative research with a case study approach. The study used a purposive sampling technique, namely the selection of subjects based on characteristics that meet predetermined goals. The data collection method in this study uses in-depth observation and interviews, as well as documentation data related to the subject, namely the wife who experiences domestic violence in Samarinda. Subjects KW, HF, and N showed aspects of optimism on permanence, personalization, and pervasiveness. The three subjects also showed increased personal strength, new possibilities, appreciation of life, spiritual development and relating to others.
CITATION STYLE
Anggraeni, R., Sofia, L., & Adriansyah, M. A. (2021). Optimisme dan Posttraumatic Growth Pada Istri yang Mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 9(3), 482. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v9i3.6457
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.