Mengenal Alat Pemantau Gula Darah dari Air Liur dengan “On-Chip Electrochemical Sensing”

  • Bin Mohd Yusof M
  • Renaldi A
  • Septiandi I
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Glukosa juga dikenal sebagai gula darah maupun gula jagung merupakan salah satu monosakarida yang paling banyak dan penting terdistribusi di alam. Kadar glukosa yang berlebihan merupakan faktor resiko tinggi penykit diabetes pada manusia. Saat ini pemantauan kadar glukosa melalui darah telah menjadi satu-satunya yang diakui dan banyak digunakan sebagai metode untuk diagnosis dan pengelolaan diabetes. Penusukan jari juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan sementara, memar, pingsan dan infeksi yang ditularkan melalui darah. Sebuah teknik non-invasif dan sederhana untuk diagnosis dan pemantauan diabetes sangat diinginkan. Salah satu metode yang digunakan untuk memantau kadar glukosa dalam saliva adalah dengan on-chip electrochemical sensing. On-chip electrochemical sensing memiliki keunggulan yaitu sederhana, sangat sensitif, akurat, nyaman, murah, dan secara efektif dapat menentukan konsentrasi glukosa dalam air liur.

Cite

CITATION STYLE

APA

Bin Mohd Yusof, M. I., Renaldi, A., Septiandi, I., Kurniawan, B., & Fauzi, A. (2016). Mengenal Alat Pemantau Gula Darah dari Air Liur dengan “On-Chip Electrochemical Sensing.” Majalah Farmasetika, 1(1), 3. https://doi.org/10.24198/farmasetika.v1i1.9696

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free