Daun kelor dan bawang dayak memiliki kandungan senyawa flavonoid yang dapat berfungsi sebagai antioksidan. Saat ini pengkonsumsian minuman herbal yang banyak dikonsumsi masyarakat adalah minuman dalam bentuk teh herbal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui aktivitas antioksidan dari teh herbal daun kelor (Moringa oleifera) dan teh herbal bawang dayak (Eleutherine americana). Metode penelitian ini yaitu pembuatan teh herbal dan pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil). Aktivitas antioksidan dari teh herbal daun kelor dan teh herbal bawang dayak diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis dengan konsentrasi 10; 20; 30; 40; 50 ppm. Hasil pengujian didapatkan nilai IC50 dari teh herbal daun kelor sebesar 29,51 ppm dan teh herbal bawang dayak sebesar 18,49 ppm. Aktivitas antioksidan teh herbal daun kelor dan bawang dayak memiliki aktivitas yang tergolong sangat kuat, dimana nilai IC50 < 50 ppm.
CITATION STYLE
Srikurniawati, A., Gama, S. I., & Sastyarina, Y. (2022). Aktivitas Antioksidan Teh Herbal Daun Kelor (Moringa oleifera) dan Teh Herbal Bawang Dayak (Eleutherine americana). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 15, 13–17. https://doi.org/10.25026/mpc.v15i1.610
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.