Tata kelola merupakan mekanisme pengelolaan sumberdaya, ekonomi dan sosial yang melibatkan pengaruh sektor pemerintah dan sekton non-pemerintah dalam suatu usaha kolektif. Adapun tata kelola pariwisata merupakan bentuk pengaturan hubungan antara pelaku wisata dengan sumberdaya wisata, konsumen, pemerintah, pihak-pihak lain yang mempunyai kepentingan terhadap sumber daya wisata yang sama. Penelitian ini bertujuan memberikan informasi mengenai Tata kelola Keuangan di objek wisata Ke’te’ Kesu’ Kabupaten Toraja Utara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Jenis data terdiri dari data primer yang diperoleh melalui wawancara dan observasi. Sedangkan data sekunder berasal dari dokumen laporan, peraturan-peraturan yang berkaitan dengan masalah yang akan diteliti. Hasil penelitian mengenai Tata kelola keuangan di objek Wisata Ke’te’ Kesu’ Kabupaten Toraja Utara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tata kelola keuangan pada objek wisata Ke’te’ Kesu’ di Kabupaten Toraja Utara, dalam pemasukannya setiap bulannya akan dibagi ke setiap pengelola seperti: Pemda, Biaya untuk renovasi rumah adat, Biaya upah tenaga kerja, Biaya promosi, Biaya upah pungut, Biaya ATK, Biaya kebersihan. Kata Kunci: tata kelola, keuangan, objek wisata
CITATION STYLE
Carolus Askikarno Palalangan, Natalia Paranoan, & Erna Pasanda. (2019). Tata Kelola Keuangan pada Objek Wisata Ke’te Kesu di Kabupaten Toraja Utara. Jurnal Buana Akuntansi, 4(2), 59–72. https://doi.org/10.36805/akuntansi.v4i2.879
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.