Gereja akan mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dalam segi kualitas maupun kuantitas, apabila gereja terus melaksanakaan penginjilan. Hipotesis dalam penelitian ini adalah diduga ada pengaruh positif Pelaksanakan Penginjilan Terhadap Pertumbuhan Gereja di Gereja Kemenangan Iman Indonesia (GKII) Semarang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode positifis (kuantitatif) dengan cara kerja melalui perhitungan angka menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Angka R Square adalah 0,457adalah angka pengkuadratan dari koefisien korelasi atau (0,676x 0,676=0,457). R sequare bias disebut koefisien determinasi, yang berarti 45,7% penginjilan sangat mempengaruhi dalam Pertumbuhan Gereja Kemenangan Iman Indonesia (GKII) Semarang. Sisanya (100% - 45,7% = 54.3%), hal tersebut karena ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi hasil dari pertumbuhan Gereja
CITATION STYLE
Widodo, S., & Sugiono. (2023). Pengaruh Pelaksanaan Penginjilan terhadap Pertumbuhan Gereja di Gereja Kemenangan Iman Indonesia (GKII) Semarang. Alucio Dei, 7(1). https://doi.org/10.55962/aluciodei.v7i1.95
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.