Pada penelitian kali ini akan membahas Kepentingan China di kawasan Pasifik. Dimana pada akhir-akhir ini China secara masif bergerak di kawasan pasifi. China membawa serangkaian program-program kerjasama dengan negara-negara di kawasan pasifik. Penelitian ini menggunakan Konsep Kepentingan Nasional untuk melihat fenoma-fenomena pada penelitian ini. Tidak terlepas juga penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu studikepustakaan seperti pengumpulan dari Artikel, Dokumen, Berita yang relevan dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini ialah penulis melihat adanya kerjasama yang dilakukan oleh China di kawasan Pasifik semerta-merta untuk mempromosikan kebijakan nasionalnya mengenai One China Policy. One China Policy ialah mengenai status Taiwan sebagai bagian dari kedaulatan wilayah China. Bantuan ekonomi lunak adalah strategi China agar negara-negara kawasan Pasifik mau melakukan Kerjasama. China meminta untuk mengakui terkait kebijakan One China Policy bagi negara-negara di kawasan pasifik. Negara-negara di kawasan pasifik berjanji akan mengakui dari kebijakan itu, dibuktikan dengan pemutusan hubungan diplomatik dengan Taiwan. Pada akhirnya China berhasil meralihkan dukungan negara-negara kawasan pasfik atas Taiwan ke China. Dan semakin mempertegas dari kebijakan One China Policy terkait kedudukan Taiwan di dunia Internasional.
CITATION STYLE
Mulyadi Trisakti, & Zahidi, M. S. (2022). Kepentingan China Meningkatkan Intensitas Kerjasama di Kawasan Pasifik Selatan. Indonesian Journal of Peace and Security Studies (IJPSS), 4(2), 16–29. https://doi.org/10.29303/ijpss.v4i2.106
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.