Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepemimpinan dan pemberdayaan sebagai variabel moderasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan administrasi AKPELNI Semarang yang berjumlah 104 orang Dalam penelitian ini jumlah sampel yang akan diambil adalah seluruh anggota populasi dengan metode sensus. Metode pengolahan data menggunakan SPSS 17.0.Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, hal ini dapat diinterpretasikan bahwa semakin tinggi motivasi, maka semakin tinggi kinerja karyawan pada AKPELNI Semarang. Kepemimpinan memoderasi positif pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan, hal ini dapat diinterpretasikan bahwa semakin baik kepemimpinan maka semakin tinggi kinerja karyawan pada AKPELNI Semarang. Pemberdayaan karyawan memoderasi positif pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan, hal ini dapat diinterpretasikan bahwa adanya pemberdayaan karyawan yang optimal akan memperkuat pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada AKPELNI Semarang. Perlunya menumbuhkan loyalitas para karyawan terhadap organisasi, motivasi merupakan modal utama timbulnya loyalitas karyawan terhadap organanisasi, para karyawan yang mempunyai motivasi tinggi, juga akan mempunyai loyalitas yang tinggi sehingga kinerjapun meningkat. Pemimpin perlu memberi suri tauladan terhadap para karyawan dalam perilaku, waktu dan administrasi sehingga akan memotivasi karyawan dalam meningkatan kinerjanya. Serta perlu adanya kesediaan manajemen puncak untuk memberikan wewenang kepada karyawan untuk mengambil keputusan atas pekerjaan yang menjadi tanggung jawab karyawan.
CITATION STYLE
Rubiyanto, A. (2019). Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepemimpinan dan Pemberdayaan Sebagai Variabel Moderasi. Majalah Ilmiah Gema Maritim, 21(1), 70–78. https://doi.org/10.37612/gema-maritim.v21i1.9
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.