Telah dilakukan karakterisasi karbon aktif dari limbah tandan sawit teraktivasi larutan NaOH. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa struktur mikroskopik khususnya pola distribusi pori pada karbon aktif dengan menggunakan metode fraktal. Karbon aktif disintesis melalui tahapan karbonisasi pada suhu 400°C selama 1 jam, kemudian diaktivasi secara kimia dengan perendaman arang dalam variasi larutan NaOH sebesar 0,125 M, 0,25 M, 0,5 M, 1 M dan 2 M selama 24 jam. Proses selanjutnya karbon diaktivasi secara fisika dengan pemanasan pada suhu 600°C. Karbon aktif selanjutnya dikarakterisasi dengan menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM). Citra SEM karbon aktif limbah tandan sawit kemudian dianalisis dengan menggunakan metode analisis fraktal berdasarkan metode box-counting. Hasil pengolahan citra menunjukkan bahwa penambahan konsentrasi aktivator NaOH menyebabkan pola distribusi pori menjadi tidak teratur. Hal ini diperlihatkan oleh peningkatan nilai dimensi fraktal seiring meningkatnya nilai konsentrasi aktivator. Kedua parameter ini berkorelasi positif dengan tingkat korelasi kuat hingga sangat kuat (62,56% hingga 96,23%). Kata Kunci : fraktal, metode box-counting, karbon aktif, tandan kelapa sawit
CITATION STYLE
Evelin, L. S., Faryuni, I. D., & Sampurno, J. (2018). Aplikasi Metode Fraktal untuk Karakterisasi Struktur Mikroskopik Karbon Aktif Limbah Tandan Sawit Teraktivasi NaOH. PRISMA FISIKA, 6(1), 39. https://doi.org/10.26418/pf.v6i1.23591
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.