Di Indonesia prevalensi masalah perkembangan dan perilaku anak sebesar 13-18%. TK Al-Adabiy merupakan TK Binaan Puskesmas Karya Mulya yang memiliki cakupan SDIDTK terendah pada tahun 2015 dibanding 3 puskesmas lainnya di Pontianak Kota, studi pendahuluan menunjukkan bahwa 75% anak pernah mengalami child abuse, 50% mengalami sibling rivalry tinggi, dan 100% anak terpapar tinggi media elektronik sehingga berdampak buruk pada perkembangan psikososial. Tujuan penelitian untuk menganalisis hubungan child abuse, sibling rivalry dan paparan media elektronik terhadap perkembangan psikososial anak usia 5-6 tahun di TK Al-Adabiy Kecamatan Pontianak Kota. Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan sampel sebanyak 49 anak. Uji statistik yang digunakan adalah chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan child abuse (p=0,045), sibling rivalry (p=0,002), paparan televisi (p=0,031), paparan gadget (p=0,023) terhadap perkembangan psikososial anak usia 5-6 tahun dan tidak terdapat hubungan antara paparan playstation atau sejenisnya (p=1,000) terhadap perkembangan psikososial anak usia 5-6 tahun. Kesimpulan penelitian ada hubungan yang bermakna antara child abuse, sibling rivalry, paparan televisi, paparan gadgetterhadap perkembangan psikososial anak usia 5-6 tahun dan tidak terdapat hubungan antara paparan playstation atau sejenisnya terhadap perkembangan psikososial anak usia 5-6 tahun
CITATION STYLE
Taufik, M., & Susanti, T. (2019). CHILD ABUSE, SIBLING RIVALRY, DAN PAPARAN MEDIA ELEKTRONIK TERHADAP PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL. J-HESTECH (Journal Of Health Educational Science And Technology), 2(1), 1. https://doi.org/10.25139/htc.v2i1.1415
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.