Studi Matan Hadits Nabi Tentang Lalat yang Jatuh Di Minuman

  • Nur Sahid
N/ACitations
Citations of this article
13Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Hadits merupakan teks normatif kedua setelah al-Qur’an yang mewartakan prinsip dan doktrin ajaran Islam. Oleh karenanya, kritik terhadap hadits (naqd al hadits) memiliki peran yang sangat penting karena kedudukan hadits tersebut. Salah satunya adalah kritik matan  hadits  mengenai pengaruh  sayap  lalat  terdapat  perspektif hadits. Dari penelitian tersebut, maka dapat dengan keshahihan matan hadits tentang lalat pada makanan dan minuman dengan atau tanpa dicelupkan, membenarkan sabda Nabi Muhammad SAW, bahwa sayap lalat itu terdapat penyakit beserta penawarnya. Penelitian sains  membuktikan kebenaran mengenai matan hadits Rasullah tersebut. Dapat disimpulkan bahwa lalat pada minuman dengan dan tanpa  dibenamkan seluruh tubuh  ternyata  memberikan hasil yang signifikan. Hal tersebut tentu saja membenarkan apa yang telah disabdakan oleh Nabi Muhammmad SAW sebagaimana yang telah dijelaskan pada hadits diatas yang bahwa sayap tersebut terdapat penyakit dan sekaligus penawarnya.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nur Sahid. (2023). Studi Matan Hadits Nabi Tentang Lalat yang Jatuh Di Minuman. Al-Bunyan: Interdisciplinary Journal of Qur’an and Hadith Studies, 1(1), 1–9. https://doi.org/10.61166/bunyan.v1i1.5

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free