EVALUATION OF HALAL TOURISM DEVELOPMENT STRATEGY IN WEST NUSA TENGGARA PROVINCE (STUDY AT TOURISM DEPARTMENT)

Abstract

Permasalahan di lapangan menunjukan bahwa upaya pengembangan pasar wisata halal terus di masifkan di Indonesia, akan tetapi pada dasarnya belum dicanangkan standar baku terkait pengaturan konsep halal untuk berbagai destinasi wisata yang ada, baik restoran, sauna, spa, penginapan, maskapai penerbangan, biro perjalanan atau yang lainnya. Di sisi lain, hadir rasa skeptis masyarakat terkait konsep wisata halal yang dinilai tidak dapat menjamin kaum marginal serta berkenaan dengan alat politik identitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pengembangan pariwisata halal di Provinsi Nusa Tenggara Barat dijalankan. Adapun penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni studi pustaka dan studi lapangan yang meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam proses implementasi kebijakan wisata halal di Provinsi Nusa Tenggara Barat, terdapat beberapa kendala yang berimplikasi pada kurang maksimalnya penerapan kebijakan tersebut. Adapun beberapa kendala tersebut ialah sebagai berikut: 1) Polemik kebijakan wisata halal di tatanan masyarakat, 2) berkurangnya kegiatan sosialisasi dan branding, terakhir 3) bencana alam dan pandemi Covid-19. Berdasarkan kajian yang ditempuh dalam evaluasi program wisata halal Nusa Tenggara Barat, maka dapat disimpulkan bahwa program yang dicanangkan tersebut belum mampu untuk secara penuh mencapai target atau visi awal. Oleh sebab itu, diperlukan adanya inovasi dan evaluasi untuk memperbaiki beberapa kelemahan dalam implementasi program pariwisata halal Nusa Tenggara Barat kedepannya. Kata kunci; Evaluasi, Strategi Pengembangan, Pariwisata Halal