Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) pada Pneumonia COVID-19

  • Fatoni A
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
547Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Coronavirus disease 2019 (COVID-19) merupakan penyakit pernafasan akut yang ditandai dengan pneumonia dan gagal paru-paru. Agen penyebab COVID-19 telah dikonfirmasi sebagai virus korona baru, yang sekarang dikenal sebagai severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Acute respiratory distress syndrome (ARDS) adalah salah satu komplikasi COVID-19 yang paling sering dengan angka kematian yang cukup tinggi. ARDS muncul sebagai salah satu gambaran disfungsi organ pada fase hiperinflamasi COVID-19. Patofisiologi dan manifestasi klinis ARDS yang disebabkan COVID-19 memiliki perbedaan dengan ARDS pada umumnya. Oleh sebab itu, kami merekomendasikan manajemen ARDS pada COVID-19 disesuaikan dengan tipe ARDS yang terjadi sehingga dapat memperoleh luaran yang baik

Cite

CITATION STYLE

APA

Fatoni, A. Z., & Rakhmatullah, R. (2021). Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS) pada Pneumonia COVID-19. Journal of Anaesthesia and Pain, 2(1), 11–24. https://doi.org/10.21776/ub.jap.2021.002.01.02

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free