PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BACA TULIS ANAK USIA SEKOLAH DASAR

  • Purwahida R
N/ACitations
Citations of this article
201Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Learning activities and module development are done with learning patterns and integrated community empowerment for adult learning residents. Another learning pattern to support is the construction of learning networks so that learners do not stop learning after the program is completed. In the process traced the problematic of the development of learning literacy module of elementary school age children. The result is that the learners who are the parents understand the slowness in the ability to read and write their children. This activity works because participants can arrange modules even in simple form.   Keywords: problematic issues, modules, literacy learning, children     Abstrak Aktivitas belajar dan pengembangan modul  dilakukan dengan pola pembelajaran dan pemberdayaan masyarakat secara terpadu bagi warga belajar berusia dewasa. Pola pembelajaran lainnya untuk menunjang yaitu pembangunan jaringan belajar sehingga warga belajar tidak berhenti belajar setelah program selesai. Dalam proses itu ditelusuri problematika pengembangan modul pembelajaran baca tulis anak usia sekolah dasar. Hasilnya yaitu para warga belajar yang merupakan para orangtua memahami kelambatan pada kemampuan membaca dan menulis anaknya. Kegiatan ini berhasil karena peserta dapat menyusun modul meskipun dalam bentuk sederhana.   Kata kunci:  problematika, modul, pembelajaran baca tulis, anak

Cite

CITATION STYLE

APA

Purwahida, R. (2018). PROBLEMATIKA PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN BACA TULIS ANAK USIA SEKOLAH DASAR. AKSIS: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 2(1), 127–137. https://doi.org/10.21009/aksis.020108

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free