ABSTRACT Degenerative disease is a condition in which cell function declines prematurely, causing a decrease in health status. One example of a degenerative disease is diabetes mellitus. This increase in the incidence of diabetes mellitus will be followed by an increase in the likelihood of chronic complications of diabetes. One of the complications in people with diabetes mellitus will cause musculoskeletal disorders. The most common musculoskeletal disorder is osteoarthritis. The purpose of this study was to the correlation between Long-Suffering From Diabetes Mellitus With Osteoartritis Symptoms In Rajabasa Indah Puskesmas In Bandar Lampung In 2021. This research used analytic methods with a cross-sectional data collection approach. the sample of this research is 271 responden’s with the sampling technique using purposive random sampling method. Data analysis used the spearman's correlation. It was found that the frequency distribution of the duration of type 2 diabetes mellitus is mostly ≥ 5 years (64.9%) with mild osteoarthritis symptoms (46.1%). There is a significant relationship between type 2 diabetes mellitus sufferers and symptoms of osteoarthritis. (P-value = 0.000). Based on the analysis and discussion above, There is a significant correlation between type 2 diabetes mellitus sufferers and symptoms of osteoarthritis. Keywords: Diabetes Mellitus, Long-Suffering,Osteoarthritis ABSTRAK Penyakit degeneratif adalah suatu kondisi terjadinya penurunan fungsi sel sebelum waktunya sehingga menyebabkan penurunan derajat kesehatan. Salah satu contoh penyakit degeneratif adalah diabetes mellitus. Peningkatan insiden diabetes melitus ini akan diikuti dengan meningkatnya kemungkinan terjadinya komplikasi kronik diabetes. Salah satu komplikasi pada penderita diabetes melitus akan menyebabkan terjadinya gangguan muskuloskeletal. Pada gangguan muskuloskeletal yang paling sering terjadi yaitu terjadinya gangguan osteoartritis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan lama penderita diabetes melitus tipe 2 dengan gejala osteoartritis di Puskesmas Rajabasa Indah Bandar Lampung tahun 2021. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan pengambilan data cross sectional. sampel penelitian ini adalah 271responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive random sampling. Analisa data menggunakan uji korelasi spearman’s. Didapatkan bahwa hasil distribusi frekuensi lama penderita diabetes melitus tipe 2 mayoritas ≥ 5 tahun (64.9%) dengan gejala osteoatritis ringan (46.1%). Terdapat hubungan yang signifikan antara lama penderita diabetes melitus tipe 2 dengan gejala osteoartritis. (P-value = 0.000). Kata Kunci: Diabetes Melitus,Lama Menderita, Osteoartritis
CITATION STYLE
Karmi, F., Utami, D., Anggunan, A., & Farid, M. F. A. (2023). Hubungan Lama Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Gejala Osteoartritis di Puskesmas Rajabasa Indah Bandar Lampung. MAHESA : Malahayati Health Student Journal, 3(6), 1486–1497. https://doi.org/10.33024/mahesa.v3i6.10412
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.