Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efektivitas ruang terbuka dengan mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi dan merumuskan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengembangan ruang terbuka sebagai titik temu bencana di Desa Maccini Sombala Makassar, dengan melakukan studi literatur, observasi dan wawancara. Berdasarkan Teori Arnstein sebagai instrumen dan analisis datanya menggunakan teknik analisis korelasi antar variabel untuk mengetahui relevansinya dengan tingkat partisipasi masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ruang terbuka publik kurang efektif dilihat dari tingkat partisipasi masyarakat sesuai dengan jenjang pertama Teori Arnstein (manipulasi), sebanyak 45 responden atau 75% data. Faktor-faktor yang memengaruhi antara lain: umur dan jarak ruang terbuka publik dari rumah. Berdasarkan hal tersebut, strategi peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengembangan ruang terbuka sebagai titik temu bencana di Desa Maccini Sombala meliputi: pemberian penyuluhan, kerjasama pemerintah, pemberian pelatihan tanggap bencana, bahkan pemberian kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi penuh di beberapa ruang terbuka publik. program pembangunan seperti penentuan titik temu bencana yang telah disepakati melalui konsultasi, diskusi, dan lain-lain sesuai dengan harapan masyarakat pada umumnya.
CITATION STYLE
Nuryuningsih, N., Syuaib, M., & Rahim, R. (2021). EFEKTIVITAS RUANG TERBUKA PUBLIK SEBAGAI TITIK KUMPUL BENCANA DI KELURAHAN MACCINI SOMBALA, SULAWESI SELATAN. TEKNOSAINS: MEDIA INFORMASI SAINS DAN TEKNOLOGI, 15(1), 109. https://doi.org/10.24252/teknosains.v15i1.17766
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.