Pembangunan Bank Sampah menjadi titik awal untuk membina kesadaran masyarakat untuk memulai memilah, mendaur-ulang, dan memanfaatkan sampah, karena sampah mempunyai nilai jual yang cukup baik, sehingga pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan menjadi budaya baru Indonesia. Sampah saat ini masih menjadi penyebab utama dari pencemaran lingkungan, akar dari permasalahan ini adalah masyarakat yang tidak dibiasakan untuk bertanggung jawab terhadap sampahnya sendiri. Masyarakat selalu menganggap bahwa pengolahan sampah sepenuhnya menjadi tanggung jawab dari pemerintah. Karang Taruna Unit Rw 07 Sudah menyediakan bank sampah namun masih menggunakannya dengan cara manual yaitu hanya dengan menggunakan pencatatan di buku dan belum memanfaatkan sistem informasi berbasis teknologi, oleh sebab itu untuk masalah yang sedang dialami oleh masyarakat saat ini agar dapat memecahkan masalah tentang bank sampah yaitu dengan menciptakan sebuah sistem informasi berbasis web “E-Trash” ini bertujuan agar masyarakat sekitar mendapatkan informasi mengenai bank sampah dan menjadikan masyarakat yg peduli akan lingkungan. Dengan demikian bank sampah sangat menjadi peran penting untuk menanggulangi sampah rumah tangga yang semakin hari semakin menumpuk di TPS (Tempat Pembuangan Sementara) dan di TPA (Tempat Pembuangan Akhir), ini bertujuan agar menjadikan lingkungan masyarakat menjadi lebih bersih dan sehat. Kata Kunci : Bank Sampah, Sistem Informasi, E-Trash
CITATION STYLE
Al Amin, A., Saputra, E., Al Hafiz, F., Abdul Aziz, M., Solehudin, S., & Rifai, B. (2020). SISTEM INFORMASI BERBASIS WEB APLIKASI E-TRASH BANK SAMPAH. Reputasi: Jurnal Rekayasa Perangkat Lunak, 1(2), 74–81. https://doi.org/10.31294/reputasi.v1i2.94
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.