Epistimologi Teks dan Konteks dalam Memahami Al-Qur’an

  • Bahruddin
N/ACitations
Citations of this article
15Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Artikel ini membahas tentang diskursus antara teks dan konteks dalam memahami al-Qur’an. Disimpulkan bahwa upaya interpretasi dan pemaknaan al-Qur’an yang selalu berkutat dan bersembunyi di balik lafadh-lafadh teks akan menimbulkan kegamangan tersendiri. Hal ini akan tampak pada arus dinamika produksi makna al-Qur’an yang selalu kembali pada kedigdayaan teks. Sementara itu, upaya tekstualisasi atau penundukan al-Qur’an atas konteks tidak berarti dimaksudkan untuk mengeliminasi kesakralannya sebagai sabda Allah, tetapi justru dengan begitu, relevansi fungsi-fungsi al-Qur’an akan selalu hidup di tengah dinamika sosial historis manusia.

Cite

CITATION STYLE

APA

Bahruddin. (2021). Epistimologi Teks dan Konteks dalam Memahami Al-Qur’an. AL-MUTSLA, 1(1), 49–63. https://doi.org/10.46870/jstain.v1i1.3

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free