Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian limbah kecambah kacang hijau dalam ransum terhadap energi metabolis, lemak abdominal dan bobot badan akhir pada itik Magelang jantan.Magelang jantan. Materi yang digunakan adalah itik Magelang jantan umur 4 minggu sebanyak 120 ekor dengan rata-rata bobot badan 930,66 ± 136 g. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 5 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri dari 6 ekor itik. Perlakuan yang digunakan meliputi T0 = Ransum kontrol, T1 = Ransum dengan 5% tepung limbah kecambah kacang hijau, T2 = Ransum dengan 10% tepung limbah kecambah kacang hijau dan T3 = Ransum dengan 15% tepung limbah kecambah kacang hijau. Parameter yang diamati adalah energi metabolis, lemak abdominal dan bobot badan akhir yang diuji menggunakan uji F tabel. Weight Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan tepung limbah kecambah kacang hijau berpengaruh nyata (p> 0,05) terhadap energi metabolis dan tidak berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap konsumsi ransum, lemak abdominal dan bobot badan akhir. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan tepung limbah kecambah kacang hijau dalam ransum sampai 15% menurunkan energi metabolis tetapi tidak meningkatkan bobot badan akhir itik Magelang jantan, serta belum mampu menurunkan kadar lemak abdominal terhadap itik magelang jantan.Kata Kunci: itik Magelang, limbah kecambah kacang hijau, energi metabolis, lemak abdominal, bobot badan akhir.
CITATION STYLE
Basuki, C., Mangisah, I., & Sukamto, B. (2019). PENGARUH PEMBERIAN LIMBAH KULIT KECAMBAH KACANG HIJAU TERHADAP ENERGI METABOLIS, LEMAK ABDOMINAL DAN BOBOT BADAN AKHIR ITIK MAGELANG JANTAN. Bulletin of Applied Animal Research, 1(2), 25–29. https://doi.org/10.36423/baar.v1i2.269
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.