Pada saat ini kemajuan teknologi sebagian besar menunjang kegiatan manusia dengan berbagai peralatan teknologi yang menggunakan energi listrik sebagai sumber energinya, hal ini tentu menjadikan energi listrik sebagai bagian yang tidak dapat terpisahkan dalam segala kegiatan manusia. Karena itu banyak penelitian mengembangkan sumber energi terbarukan, akan tetapi banyak penelitian yang lebih terfokus pada pengembangan sumber energi dengan skala besar, dalam hal yang sama sumber energi alternatif dengan skala kecil dapat dikembangkan yaitu dengan memanfaatkan energi kinetik kendaraan yang terbuang di Kampus Universitas Borneo Tarakan untuk menghasilkan energi dengan menggunakan media speed bump piezoelektrik. Speed bump dirancang sedemikian rupa dengan menambahkan piezoelektrik sebagai penghasil energi, sehingga energi kinetik dari kendaraan yang terbuang dapat digunakan untuk menghasilkan energi listrik alternatif. Metode yang digunakan ialah menghitung banyaknya jumlah mobilitas kendaraan di Kampus Universitas Borneo Tarakan dan energi alternatif yang dihasilkan speed bump piezoelektrik berdasarkan pijakan dari jumlah mobilitas kendaraan di Kampus Universitas Borneo Tarakan. Jumlah rata-rata mobilitas kendaraan di Kampus Universitas Borneo Tarakan perharinya adalah Senin 5247, Selasa 4184, Rabu 4302, Kamis 4590, Jumat 4091, dan Sabtu 2271. Energi yang dihasilkan speed bump piezoelektrik di Kampus Universitas Borneo Tarakan setiap perharinya Senin, Selasa, Rabu, Kamis Jumat dan Sabtu adalah 2,48kW, 1,97kW, 2,02kW, 2,16kW, 1,92kW dan 1,07kW.
CITATION STYLE
Fitriani, F., Fadillah, M. S., & Christian, J. (2023). SPEEDBUMP PIEZOELEKTRIK SEBAGAI ENERGI LISTRIK ALTERNATIF (STUDI KASUS GERBANG KAMPUS UBT). Elektrika Borneo, 9(2). https://doi.org/10.35334/eb.v3i2.3505
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.