Green Industry atau industri hijau adalah konsep membangun industri yang mampu menjaga kelestarian lingkungan dan industri mampu menerapkan pembangunan keberlanjutan untuk mengurangi pemanfaatan sumber daya alam berlebihan. Karena kerusakan lingkungan bisa mengakibatkan kerusakan ekosistem alam karena polusi atau pencemaran lingkungan karena aktivitas manusia maupun industri. Limbah industri adalah hasil buangan dari sisa proses produksi yang mempunyai sifat mencemari lingkungan. Pengolahan limbah seperti limbah cair membutuhkan pemilihan metode pengolahan limbah dengan penanganan cepat dan tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan produktivitas sebagai upaya penerapan Green Industry dengan cara mengubah metode pengolahan limbah cair untuk kelangsungan produksi. Faktor penyebab tergaggunya produktivitas adalah proses pengolahan limbah cair pada perusahaan yang over capacity (kapasitas lebih) karena proses pengolahan limbah yang membutuhkan waktu untuk menghasilkan output (keluaran) yang maksimal. Metode penelitian ini menggunakan alat bantu Casual Loop Diagram (CLD) atau diagram sebab akibat dan Stock and Flow Diagram (SFD) menggunakan Software VENSIM yang digunakan untuk melakukan pembuatan model proses produksi yang berhubungan langsung dengan produktivitas diperusahaan. Perhitungan harga pokok produksi (HPP) digunakan untuk membandingkan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Hasil penelitian ini memberikan usulan perbaikan dengan mengubah metode pengolahan limbah cair sebagai upaya peningkatan produktivitas penerapan Green Industry untuk menjamin sustainability production di PT.ABC.
CITATION STYLE
Fajri, N. M., Rosyida, E. E., & Efendi, I. B. (2022). UPAYA PENINGKATAN PRODUKTIVITAS PENERAPAN GREEN INDUSTRY DENGAN PERUBAHAN METODE PENGOLAHAN LIMBAH UNTUK MENJAMIN SUSTAINABILITY PRODUCTION PT.ABC. SEMINAR NASIONAL FAKULTAS TEKNIK, 1(1), 208–219. https://doi.org/10.36815/semastek.v1i1.37
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.