Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan hubungan antara beasiswa dan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 189 Jakarta. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode penelitian korelasional, dengan analisis regresi linear sederhana dalam menjawab hipotesis. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan studi dokumentasi, di mana pengambilan sampelnya menggunakan perhitungan Slovin yang didistribusikan kepada 233 penerima beasiswa. Bentuk kuesioner menggunakan skor skala Likert dengan 5 jawaban alternatif, sedangkan studi dokumentasi hanya sebagai teknik pelengkap dalam pengumpulan data. Berdasarkan hasil pengolahan dan perhitungan data dengan uji statistik SPSS Ver.21, dihasilkan uji parsial dengan nilai signifikansi 0,000. Ini menyatakan bahwa nilai sig. 0,000 < nilai alpha atau 0,05. Selain itu, hasil uji parsial (uji F) menghasilkan f hitung sebesar 128,251 > f table yaitu 5,090. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, yang menjelaskan hubungan antara beasiswa dan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 189 Jakarta. Hasil perhitungan koefisien determinasi menghasilkan nilai korelasi sebesar 0,597 dan r kuadrat sebesar 0,357 yang menunjukkan bahwa variabel beasiswa menjelaskan variabel motivasi belajar siswa sebesar 35,7%, sementara sisanya sebesar 64,3% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan antara beasiswa dan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 189 Jakarta
CITATION STYLE
Raihan, M. I., Nurhasanah, S., & Lolytasari, L. (2023). Hubungan Beasiswa dengan Motivasi Belajar Peserta Didik di SMP Negeri 189 Jakarta. EduManajerial, 1(1), 24–31. https://doi.org/10.15408/em.v1i1.32276
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.