Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) telah berkembang pesat di Negara Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meminimalisir dampak negatif yang timbul dari perkembangan zaman yang begitu pesat, dari teknologi yang makin hari makin canggih dan perbedaan suku, agama, ras, budaya di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan ialah studi literatur atau studi kepustakaan, yaitu mengumpulkan data-data yang didapatkan dari jurnal, tesis, buku, berita, dan lain-lainnya yang berkaitan dan berhubungan dengan topik yang dibahas, kemudian ditelaah. Pancasila, multikulturalisme, dan pendidikan karakter saling berkaitan atau berhubungan satu sama lain. Oleh karena itu, Pancasila, multikulturalisme dan pendidikan karakter tidak hanya bersifat mengatur, tetapi juga mengandalikan, menetapkan dan mengarahkan. Dalam hal ini tentunya bukan hanya pemerintah saja yang berkontribusi, tetapi seluruh Masyarakat perlu membantu agar dapat terciptanya Masyarakat yang memiliki adab, sopan, santun, ramah, dan berbudi pekerti yang baik. Pendidikan Pancasila perlu diwajibkan ada disetiap jajaran pendidikan, karena dengan adanya pendidikan Pancasila ini membantu rakyat Indonesia dalam berbagai aspek mulai dari pendidikan karakter hingga pendidikan multikulturalisme, untuk dapat menciptakan masyarakat yang bermartabat
CITATION STYLE
Fatmala, S., Sari, N. E. P., Lestari, T., Safira, G., Hidayatullah, P., & Nurmalasari, V. (2024). Pancasila dan Multikulturalisme: Implementasi pada Nilai-Nilai Dasar Pancasila dan Makna yang Terkandung sebagai Pendidikan Karakter. Jurnal Basicedu, 8(1), 19–35. https://doi.org/10.31004/basicedu.v8i1.6725
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.