STATUS ASET PENGHIDUPAN NELAYAN DESA IGAL KECAMATAN MANDAH KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

  • Juliani S
  • Kusai K
  • Warningsih T
N/ACitations
Citations of this article
27Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Kecamatan Mandah, Kabupaten Indragiri Hilir merupakan daerah yang mempunyai sumber daya alam cukup melimpah namun memiliki masalah pada kerusakan lingkungan dan degradasi sumber daya alam. Penelitian ini bertujuan mengkaji atau melihat kondisi aset penghidupan masyarakat nelayan dan menentukan status dari aset penghidupan nelayan tersebut. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder berdasarkan teknik wawancara dan pengamatan secara langsung. Analisis data menggunakan pendekatan penghidupan berkelanjutan dengan indikator sumber daya manusia, keuangan, alam dan sosial. Kesejahteraan nelayan secara menyeluruh dilihat dari perhitungan status aset penghidupan berdasarkan pendekatan kehidupan berkelanjutan. Hasil penelitian menyebutkan bahwa indeks penghidupan nelayan pada kategori sedang 50,6; aset keuangan pada kategori sedang 18,3; aset alam dengan kategori kurang baik 3,96; aset sosial pada kategori sedang 16; aset sumber daya manusia kategori baik 12,35 dan fisik 28 dengan kategori sedang. Dengan demikian penghidupan yang ada di Desa Igal cukup baik untuk menopang kesejahteraan nelayan dilihat dari aset-aset yang masih menjanjikan. Tittle: Livelihood Assets Status of Igal Village Communities, Mandah Sub Regency, Indragiri Hilir RegencyMandah Sub-regency of Indragiri Hilir has abundant natural resources in spite of its environmental damage and natural resource degradation. This study aims to examine the condition of livelihood assets of fishing communities and determine the status of livelihood assets of these fishers. The study used primary and secondary data from interview and direct observation. Data were analyzed with sustainable livelihoods approach with several indicators of human, financial, natural and social resources. The fishers’ welfare thoroughly measured from the calculation of the status of livelihood assets based on sustainable livelihood approach. The results of the study indicate that the fisher’s livelihood index are in medium category of 50,6, financial asset are in medium category of 18,3, natural assets are in bad category of 3,96, social assets are in medium category of 16, human resource assets are in good category of 12,35 and physical 28 is in medium category.Therefore, the livelihood in Igal Village are fairly well to support the fisher’s welfare from the promising assets.

Cite

CITATION STYLE

APA

Juliani, S., Kusai, K., & Warningsih, T. (2021). STATUS ASET PENGHIDUPAN NELAYAN DESA IGAL KECAMATAN MANDAH KABUPATEN INDRAGIRI HILIR. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 16(1), 29. https://doi.org/10.15578/jsekp.v16i1.8368

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free