Perjodohan dalam Novel Nasibe Guru Haryoko Karya Tulus Setiyadi

  • Nugroho A
  • Darni D
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Novel Nasibe Guru Haryoko karangan Tulus Setiyadi merupakan karya sastra Jawa yang membahas masalah sosial. Salah satu masalah sosial yang diangkat yaitu perjodohan yang dialami oleh tokoh. Perjodohan dalam novel NGH tersebut dianalisis menggunakan teori sosiologi sastra Wellek & Warren, dengan merelevansikan pola perjodohan dan adat perjodohan dalam masyarakat Jawa. Hasil analisis menunjukan bahwa pola perjodohan dalam novel NGH dibagi menjadi dua yaitu dijodohkan. Pola perjodohan melalui cara dijodohkan, dipengaruhi oleh peran orangtua yaitu berupa (1) menjodohkan, (2) memberi pengertian, (3) memberi restu dan (4) memberi keputusan dengan pertimbangan status sosial pasangan. Kriteria tersebut kerap digunakan oleh masyarakat khususnya Jawa dalam menimbang jodoh  anak yaitu berupa bobot, bibit, bebet pasangan dengan kriteria dominan yaitu berdasar status sosialnya. Kata Kunci: Pola, Status Sosial, Kriteria, Peran Orangtua

Cite

CITATION STYLE

APA

Nugroho, A. S., & Darni, D. (2022). Perjodohan dalam Novel Nasibe Guru Haryoko Karya Tulus Setiyadi. JOB (Jurnal Online Baradha), 18(2), 711–727. https://doi.org/10.26740/job.v18n2.p711-727

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free