Penelitian ini memiliki tujuan untuk menerapkan teknologi pengomposan dari sampah rumah tangga sehingga menghasilkan produk yang berguna berupa pupuk kompos. Keberhasilan penelitian ini diharapkan berguna untuk kemajuan dan kemandirian masyarakat dalam menerapkan teknologi alternatif sebagai jawaban atas permasalahan lingkungan yang timbul akibat sampah rumah tangga. Untuk menjamin keberhasilan, penelitian ini akan dilakukan dengan metode eksperimen dengan tahapan penelitian meliputi: (1) pendalaman pengetahuan mengenai teknologi pengomposan dengan mengkaji berbagai teori yang berhubungan dengan teknologi pengomposan, (2) mendesain flowmap pengelolaan sampah berdasarkan kajian teori, (3) penyuluhan pada masyarakat setempat mengenai pengelolaan sampah dengan teknologi pengomposan, (4) pelaksanaan pengelolaan sampah dari pemilahan sampah organik sampai menjadi pupuk kompos, (5) pengukuran output pupuk kompos yang dihasilkan dari sampah basah/organik, dan (6) perencanaan pemasaran pupuk kompos organik. Metode pengukuran menggunakan pengukuran volume produksi pupuk kompos yang dihasilkan dari sampah organik rumah tangga. Dari penelitian ini, diharapkan bahwa pengelolaan sampah organik menggunakan teknologi pengomposan dapat mengubah sampah organik rumah tangga menjadi produk yang berguna bagi masyarakat setempat. Hasil penelitian setelah dilakukan penyuluhan dan pendampingan terhadap pengelolaan sampah, menunjukkan tingkat keberhasilan 85,6% masyarakat mampu melakukan pengelolaan sampah dengan baik.
CITATION STYLE
Rachmawaty, A., Muda Nasution, S., & Juliawati, P. (2019). Penerapan Teknologi Pengomposan pada Pengelolaan Sampah Rumah Tangga di Kabupaten Garut. TEMATIK, 6(1), 54–63. https://doi.org/10.38204/tematik.v6i1.210
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.