BUDIDAYA TANAMAN BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L.) DALAM POLYBAG DENGAN MEMANFAATKAN KOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) PADA TANAMAN BAWANG MERAH

  • Syawal Y
N/ACitations
Citations of this article
482Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Bawang merah merupakan salah satu tanaman bumbu dapur yang sangat mudah dijumpai di berbagai tempat. Tanaman  ini merupakan bumbu yang wajib ada disetiap masakan, sehingga tidak heran bawang merah sangat populer, khususnya dikalangan ibu rumah tangga. Selain bumbu masak juga  dijadikan campuran acar atau campuran bumbu mentah seperti bumbu sate dan lain sebagainya, bahkan ada yagng dimakan mentah sebagai pengobatan tradisional. Pemberian kompos tandan kosong kelapa sawit dapat dimanfaatkan sebagai bahan organik bagi tanaman, dapat menunjang perkembangan organisme tanah, sehingga tanah semakin baik dan tersedianya unsur hara yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman.  Mikroorganisme merupakan faktor penting pada proses pengomposan bahan organik, mikroorganisme tersebut terutama bakteri dan jamur. Daerah Tanjung Rawo kelurahan Bukit Lama Palembang merupakan daerah yang tidak ada mempunyai lahan untuk bercocok tanam karena semakin banyaknya lahan yang dijadikan tempat pemukiman.  Salah satu alternatif adalah bercocok tanam dalam polybag.  Hasil pengabdian masyarakat ini telah menggugah ibu-ibu untuk bertanam bawang merah dalam polybag.

Cite

CITATION STYLE

APA

Syawal, Y. (2019). BUDIDAYA TANAMAN BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L.) DALAM POLYBAG DENGAN MEMANFAATKAN KOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) PADA TANAMAN BAWANG MERAH. Jurnal Pengabdian Sriwijaya, 7(1), 671–677. https://doi.org/10.37061/jps.v7i1.7530

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free