Pemaknaan Aksi Super Damai 212 dan Gerakan Kebangkitan Ekonomi Umat Islam di Indonesia

  • Widyastuti N
  • Mujahida H
  • Ali A
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Aksi Bela Islam Super Damai 212 diselenggarakan di Monumen Nasional, Jakarta diikuti oleh umat muslim dari berbagai wilayah Indonesia. Peristiwa ini menimbulkan semangat persatuan umat Islam Indonesia. Prakarsa kemandirian ekonomi diawali dengan mendirikan Koperasi Syariah 212. Metoda fenomenologi digunakan untuk meneliti kondisi pasca aksi 212 dengan tujuan untuk menggambarkan motif, pengalaman serta makna yang dirasakan oleh para peserta dan simpatisan Aksi 212. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, serta telaah dokumentasi. Temuan penelitian dianalisis dengan menggunakan perangkat teori fenomenologi dan teori interaksionalisme simbolik. Hasil penelitian menunjukkan para peserta dan simpatisan Aksi 212 memaknai aksi tersebut sebagai wadah pemersatu umat Islam sehingga melahirkan gerakan ekonomi yaitu berdirinya 212 mart. Produk UMKM mendapatkan pasar yang lebih luas. Para simpatisan berpartisipasi dalam proses kebangkitan ekonomi umat dengan menjadi anggota koperasi Syariah 212 dan menjadi konsumen yang loyal dengan melakukan belanja dan pembelian produk di 212 Mart.

Cite

CITATION STYLE

APA

Widyastuti, N. W., Mujahida, H., & Ali, A. (2022). Pemaknaan Aksi Super Damai 212 dan Gerakan Kebangkitan Ekonomi Umat Islam di Indonesia. KOMUNIKA, 5(1), 91–106. https://doi.org/10.24042/komunika.v5i1.12700

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free