Munculnya pandemi Covid-19 saat ini membuat aktivitas masyarakat terganggu dan dibatasi. Kasus terkonfirmasi Covid-19 pertama kali di Indonesia dilaporkan pada tanggal 2 Maret 2020 sejumlah 2 kasus (WHO, 2020). Menurut WHO, tingkat mortalitas Covid-19 di Indonesia merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara yaitu sebesar 8,9%. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis hubungan status gizi terhadap pola makan, aktivitas fisik, dan kebiasaan konsumsi suplemen pada mahasiswa pada masa pandemi. Populasi dari penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Negeri Semarang. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional, pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan kriteria inklusi yaitu mahasiswa aktif Universitas Negeri Semarang dan kriteria eksklusi yaitu mahasiswa Universitas Negeri Semarang yang sudah tidak aktif. Penentuan jumlah sampel ditentukan menggunakan rumus Slovin, didapatkan responden sejumlah 100 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan dari 100 responden yang memiliki pola makan buruk sejumlah 45 orang (45%), pola makan baik sejumlah 55 orang (55%). Responden dengan aktifitas fisik rendah sejumlah 36 orang (36%), sedang sejumlah 21 orang (21%) dan tinggi sejumlah 43 orang (43%). Responden yang tidak pernah mengonsumsi suplemen sejumlah 51 orang (51%), jarang sejumlah 22 orang (22%), sering sejumlah 27 orang (27%). Dari 100 responden yang memiliki status gizi kurus sejumlah 16 orang (16%), normal sejumlah 68 orang (86%), kegemukan sejumlah 14 orang (14%), obesitas tingkat I sejumlah 2 orang (2%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi terhadap pola makan (p-value 0,04), aktivitas fisik (p-value 0,03), dan konsumsi suplemen (p-value 0,02).
CITATION STYLE
Pertiwi, T. L. (2022). HUBUNGAN STATUS GIZI TERHADAP POLA MAKAN, AKTIVITAS FISIK, DAN KEBIASAAN KONSUMSI SUPLEMEN PADA MASA PANDEMI COVID-19. Nutrizione: Nutrition Research And Development Journal, 2(1), 48–52. https://doi.org/10.15294/nutrizione.v2i1.56108
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.