ANALISIS KEBIJAKAN PENGGUNAAN SURAT VAKSIN SEBAGAI SYARAT ADMINISTRASI PUBLIK DI KOTA MEDAN

  • Utami Putri D
N/ACitations
Citations of this article
22Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Sikap kontra terkait vaksin covid-19 didampakkan oleh beberapa alasan, seperti rasa takut terhadap bahan yang terkandung dalam vaksin tersebut, rasa curiga terhadap adanya tujuan tersembunyi dari suatu negara untuk mendapatkan keuntungan (teori konspirasi). Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk menganalisis kebijakan penggunaan surat vaksin sebagai syarat administrasi publik di kota Medan. Metode penulisan yang digunakan untuk menulis artikel ini adalah metode penelitian kualitatif. Menurut jenis data dan pendekatan yang dipakai penelitian ini menghasilkan suatu data berbentuk narasi atau deskripsi yaitu berupa kata-kata. Kegiatan vaksinasi sendiri tergolong dalam pelaksanaan penanggulangan krisis kesehatan dampak pandemi. Disamping itu, persyaratan sertifikat vaksinasi Covid-19 di ruang publik cenderung menimbulkan diskriminasi dan melanggar asas keadilan sebagaimana berdasarkan Pasal 2 UU No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, bahwa penyelenggara kesehatan harus dapat memberikan pelayanan yang adil dan merata.

Cite

CITATION STYLE

APA

Utami Putri, D. (2022). ANALISIS KEBIJAKAN PENGGUNAAN SURAT VAKSIN SEBAGAI SYARAT ADMINISTRASI PUBLIK DI KOTA MEDAN. JOURNAL SCIENTIFIC OF MANDALIKA (JSM) e-ISSN 2745-5955 | p-ISSN 2809-0543, 3(6), 567–575. https://doi.org/10.36312/10.36312/vol3iss6pp567-575

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free