Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan sejarah dan beberapa tokoh sastrawan Arab penganut aliran simbolisme sastra beserta contoh karyanya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pustaka. Adapun hasil dari penelitian ini adalah, sejarah aliran sastra simbolisme pertama kali muncul di Prancis pada tahun 1884. Aliran ini berakar pada keyakinan bahwa objek dan peristiwa dunia nyata memiliki makna mendalam yang dapat diungkapkan melalui bahasa simbolik. Puisi Simbolisme terkenal dengan keambiguannya yang sengaja dirancang untuk menjadi misterius dan sulit dipahami. Beberapa sastrawan Arab, seperti Dr. Basyar Faris, Ali Ahmad Sa'id, Badr Syakir Sayyab, dan Iliya Abu Madhi, juga mengadopsi aliran ini, menggabungkannya dengan konteks budaya mereka. Penelitian ini membahas pergeseran dari aliran lain ke Simbolisme dan kontribusi sastrawan Arab dalam menggunakan simbol alam dan mitos untuk menyampaikan pesan tentang perasaan dan kondisi manusia.
CITATION STYLE
Mufti, N. I. S. (1970). Menelusuri Sejarah dan Beberapa Sastrawan Arab Penganut Aliran Simbolisme. Tamaddun: Jurnal Kebudayaan Dan Sastra Islam, 23(2), 84–96. https://doi.org/10.19109/tamaddun.v23i2.19611
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.