TINDAK TUTUR DAN PEMEROLEHAN PRAGMATIK PADA ANAK USIA DINI

  • Siddiq M
N/ACitations
Citations of this article
194Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Manusia dilahirkan di dalam dunia sosial dimana mereka harus bergaul dengan manusia lain yang ada disekitarnya. Sejak awal hidupnya seorang individu sudah bergaul sosial dengan orang terdekat, meskipun bentuknya masih satu arah, seperti orang tua berbicara dan bayi hanya mendegarkan saja. Dalam perkembangan hidup selanjutnya, bahasa diperoleh sedikit demi sedikit. Pada saat yang sama individu tersebut dibawa ke dalam kehidupan sosial di mana terdapat rambu-rambu perilaku kehidupan. Sebagian dari norma-norma ini tertanam dalam bahasa sehingga kompetensi anak tidak hanya terbatas pada pemakaian bahasa (laguage usage)  tetapi juga penggunaan bahasa (language use). Dengan kata lain, anak harus pula menguasai kemampuan pragmatik. Penelitian tindak tutur pada anak usia dini yang ditinjau dari aspek pragmatik ini berfokus pada aspek lokusi, ilokusi dan perlokusi, disamping itu melihat pula bagaimana pemerolehan pragmatik yang mencakup (1) perolehan niat komunikatif dan pengungkapan bahasanya, (2) pengembangan kemampuan bercakap dengan segala urutannya, dan (3) pengembangan piranti untuk membentuk wacana yang kohesif.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Siddiq, M. (2019). TINDAK TUTUR DAN PEMEROLEHAN PRAGMATIK PADA ANAK USIA DINI. KREDO : Jurnal Ilmiah Bahasa Dan Sastra, 2(2), 268–290. https://doi.org/10.24176/kredo.v2i2.2868

Readers' Seniority

Tooltip

PhD / Post grad / Masters / Doc 11

48%

Lecturer / Post doc 9

39%

Researcher 2

9%

Professor / Associate Prof. 1

4%

Readers' Discipline

Tooltip

Linguistics 17

61%

Arts and Humanities 8

29%

Engineering 2

7%

Medicine and Dentistry 1

4%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free