Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh beban muatan kendaraan berlebih terhadap perubahan umur perkerasan lentur dengan melakukan simulasi pada suatu ruas jalan. Dalam menganalisa dampak atau pengaruh beban berlebih terhadap umur perkerasan jalan pada perkerasan lentur dilakukan perhitungan untuk mendapatkan tebal perkerasan lentur dari data-data sekunder jalan yang dikaji dengan umur rencana dan beban lalu lintas rencana (MST ijin) kemudian tebal perkerasan yang diperoleh dievaluasi kinerjanya dengan kondisi muatan kendaraan melebihi batas MST yang diijinkan dengan persentase kelebihan beban bervariasi sehingga didapatkan jumlah pengurangan umur layan jalan tersebut akibat beban berlebih sesuai dengan variasi persentase kelebihan bebannya. Hasilnya menunjukkan bahwa tipe kendaraan yang paling sensitif dalam menerima beban muatan berlebih adalah kendaraan Jenis Truk 3 As karena peningkatan total ekivalen kendaraannya paling besar diantara jenis kendaraan berat yang lain tetapi jika muatannya sama, maka truk 2 As memberikan efek kerusakan yang lebih besar. Peningkatan total ekivalen kendaraan akibat peningkatan muatan beban berlebih menyebabkan nilai Indeks Tebal Perkerasan (ITP) struktur yang diperlukan agar jalan tetap bisa menjalankan fungsinya meningkat secara linear yaitu dalam fungsi y = 0.3168x - 0.0568, R² = 0.9977. Dan peningkatan total ekivalen kendaraan akibat peningkatan muatan beban berlebih menyebabkan umur rencana jalan mengalami penurunan signifikan, yaitu dalam fungsi polinomial y = -0.0114x3+ 0.3235x2- 3.7348x + 19.948 dimana R² = 0.9999
CITATION STYLE
Umar, J. (2022). Pengaruh Kendaraan Bermuatan Lebih (Overloading) Terhadap Umur Rencana Jalan. Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP), 1(1). https://doi.org/10.23960/snip.v1i1.128
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.