Teologi Konversi Agama dan Upaya Menumbuhkan Nilai-Nilai Toleransi di Basis Multikultural. Tulisan artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis konstruksi para elite tiga agama samawi dalam melakukan misi konversi agama di satu sisi, namun di sisi lain mereka juga harus mampu menumbuhkan nilai-nilai toleransi di tengah kehidupan mereka yang multikultural di Kabupaten Malang. Adapun pendekatan penelitian yang digunakan dalam tulisan artikel ini adalah studi komunitas ( Community Studies) dengan menggunakan perspektif fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentasi. Adapun hasil dari studi ini menunjukkan bahwa proselitisasi atau koversi agama merupakan sebuah keniscayaan teologis yang dimiliki oleh ketiga agama samawi di Indonesia, yaitu Islam, Katolik, dan Kristen. Namun, misi konversi agama tersebut di sisi yang lain dapat mencederai nilai-nilai toleransi dalam beragama. Sehingga teologi konversi agama tersebut harus mampu dikontekstualisasikan dengan konteks kebinekaan masyarakat Indonesia yang multikultural.
CITATION STYLE
Arifin, S., Kholish, Moh. A., & Mu’iz, D. H. T. (2022). TEOLOGI KONVERSI AGAMA DAN UPAYA MENUMBUHKAN NILAI-NILAI TOLERANSI DI BASIS MULTIKULTURAL. Waskita: Jurnal Pendidikan Nilai Dan Pembangunan Karakter, 6(1), 43. https://doi.org/10.21776/ub.waskita.2022.006.01.4
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.