Uji Daya Hambat Eko-enzim terhadap Perumbuhan Bakteri Streptococcus spp. yang Diisolasi dari Jaringan Ektodermal Kulit Anjing

  • Welfalini S
  • Suartha I
  • Sudipa P
N/ACitations
Citations of this article
62Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Anjing memiliki kulit yang rentan terhadap serangan penyakit kulit akibat infeksi bakteri. Salah satu bakteri yang merupakan flora normal di kulit anjing tetapi dapat juga bersifat infeksius yaitu Streptococcus spp. yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit seperti abses, infeksi lokal, serta septikemia yang mengancam nyawa. Produk fermentasi eko-enzim diduga memiliki aktivitas antibakteri yang tinggi karena kandungan asam asetat yang dimiliki. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri eko-enzim dalam menghambat Streptococcus spp. dengan metode agar well diffusion menggunakan rancangan acak lengkap terhadap 6 perlakuan dan 4 kali ulangan yaitu eko-enzim konsentrasi 30%, 50%, 70%, 100%, aquades sebagai kontrol negatif dan Penicillin G sebagai kontrol positif. Parameter yang diukur adalah besarnya diameter zona hambat yang terbentuk di lubang sumuran. Hasil uji aktivitas antibakteri dianalisis dengan metode ANOVA. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa eko-enzim dengan konsentrasi 30%, 70%, dan 100% berpotensi dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus spp.

Cite

CITATION STYLE

APA

Welfalini, S. T., Suartha, I. N., & Sudipa, P. H. (2022). Uji Daya Hambat Eko-enzim terhadap Perumbuhan Bakteri Streptococcus spp. yang Diisolasi dari Jaringan Ektodermal Kulit Anjing. Buletin Veteriner Udayana, 169. https://doi.org/10.24843/bulvet.2023.v15.i02.p02

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free