Kecerdasan Budaya sebagai Faktor Penting Hubungan Masyarakat Jepang dan Indonesia

  • Zulaeha E
  • Puteri Y
  • Aprilianti R
N/ACitations
Citations of this article
14Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Saat ini akses masuk masyarakat Indonesia ke negara Jepang dapat dikatakan mudah dengan banyaknya program magang kerja maupun bekerja dengan visa kerja berketerampilan khusus. Dalam interaksi di masyarakat Jepang yang berbeda latar belakang budaya, diperlukan adanya suatu keterampilan atau kecerdasan yang disebut dengan kecerdasan budaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan bentuk kecerdasan budaya dalam interaksi sosial di masyarakat Jepang serta peranannya sehingga terjalin hubungan yang harmonis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis bentuk kecerdasan budaya mencakup kecerdasan budaya kognitif, meta kognitif, motivasi, dan sikap. Kecerdasan budaya kognitif mencakup aturan bahasa Jepang, keyakinan agama, ekspresi non verbal, nilai-nilai seni, norma dalam pernikahan, hukum dan pemerintahan, dan ekonomi Jepang. Adanya kecerdasan budaya membentuk kesadaran sikap saling menghormati, tidak adanya praduga, menghindari konflik yang diterapkan ketika berinteraksi, muncul rasa percaya diri dan keyakinan saat bersosialisasi dengan orang Jepang, dan adanya perubahan perilaku apabila dibutuhkan saat berinteraksi.

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Cite

CITATION STYLE

APA

Zulaeha, E. R., Puteri, Y. E., & Aprilianti, R. (2023). Kecerdasan Budaya sebagai Faktor Penting Hubungan Masyarakat Jepang dan Indonesia. Jurnal Bahasa Asing, 16(1), 81–91. https://doi.org/10.58220/jba.v16i1.48

Readers' Seniority

Tooltip

Lecturer / Post doc 2

100%

Readers' Discipline

Tooltip

Social Sciences 1

33%

Computer Science 1

33%

Arts and Humanities 1

33%

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free