STRUKTUR KOMUNITAS PLANKTON KERAMBA JARING APUNG DI TELUK LAMPUNG

  • Maretta G
  • Nainggolan D
  • Darmawan A
N/ACitations
Citations of this article
20Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Plankton adalah komponen paling penting dalam kehidupan akuatik yang berperan penting sebagai mata rantai paling awal dalam rantai makanan. Plankton menjadi dua yaitu plankton hewani disebut sebagai zooplankton dan plankton tumbuhan disebut sebagai fitoplankton. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui struktur komunitas plankton diperairan keramba jaring apung (KJA). Penelitian dilakukan pada bulan Februari- April 2022 di perairan Teluk Lampung. Metode yang digunakan adalah metode purposive sampling. Pengambilan sampel dilakukan berdasarkan stasiun, yaitu stasiun 1 (terletak di lokasi yang mempunyai jumlah KJA lebih banyak), stasiun ke 2 (terletak di lokasi jumlah KJA yang lebih sedikit), stasiun ke 3 (terletak di lokasi sedang tidak ada KJA). Data yang diperoleh dianalisis Keanekaragaman dan Dominansi.  Indeks Keanekargaman yang paling tinggi ditemukan di stasiun 3 yang mencapai 3,26 pada stasiun 3, sedangkan Nilai Indeks Dominansi yang paling tinggi mencapai 0,047 pada stasiun 2. Jumlah spesies yang ditemukan pada keramba jaring apung sebanyak 29 genus, 17 fitoplankton dan zooplankton sebanyak 12 genus. Fitoplankton yang mendominansi adalah Skeletonema dan zooplankton yang mendominasi adalah Naupilus.

Cite

CITATION STYLE

APA

Maretta, G., Nainggolan, D. Y. C., & Darmawan, A. (2023). STRUKTUR KOMUNITAS PLANKTON KERAMBA JARING APUNG DI TELUK LAMPUNG. JURNAL INOVASI PENDIDIKAN DAN SAINS, 4(1), 39–43. https://doi.org/10.51673/jips.v4i1.1477

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free