ULAT PENGGULUNG DAUN PISANG Erionota thrax L. (Lepidoptera: Hesperiidae) DAN PARASITOIDNYA DI KEBUN PLASMA NUTFAH PISANG YOGYAKARTA

  • Indra Putra I
N/ACitations
Citations of this article
198Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pisang merupakan salah satu tanaman yang digemari masyarakat Indonesia diakrenakan mudah alam budidayanya. Dalam budidaya pisang, terdapat serangga hama yang dapat merusak hasil budidaya tanaman tersebut. Salah satunya adalah ulat penggulung daun pisang Erionota thrax (Lepidoptera: Hesperiidae). Sudah banyak penelitian tentang hama ini, salah satunya adalah tentang asosiasinya dengan parasitoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui parasitoid yang memarasit E. thrax di kebun plasma nutfah pisang Yogyakarta.                Penelitian dilakukan dari bulan April – Juni 2018 dengan pengambilan sampel dilakukan seminggu sekali, Pengambilan sampel E. thrax dilakukan secara langsung. Pengambilan dilakukan beserta daun yang digulungnya. Sampling dilakukan dengan metode transek Penentuan titik transek ditentukan sejauh 500m antar titik sampling. Pada setiap titik sampling dilakukan pengambilan E. thrax dari 4 tanaman pisang yang dijadikan tanaman sampel. Hama yang diambil kemudian dibawa pulang untuk dipelihara sampai mati atau sampai keluar parasitoidnya. Hasil penelitian ditemukan 5 spesies parasitoid yang memarasit E. thrax pada lokasi penelitian. Ke-lima parsitoid tersebut adalah Brachymeria sp., Xanthopimpla sp., Telenomus sp., Ooencyrtus sp. dan Cotesia erionotae. Parasitisasi paling banyak pada E. thrax didapatkan dari Xanthopimpla sp.

Cite

CITATION STYLE

APA

Indra Putra, I. L. (2019). ULAT PENGGULUNG DAUN PISANG Erionota thrax L. (Lepidoptera: Hesperiidae) DAN PARASITOIDNYA DI KEBUN PLASMA NUTFAH PISANG YOGYAKARTA. Gontor AGROTECH Science Journal, 4(2), 125. https://doi.org/10.21111/agrotech.v4i2.2645

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free