Klasterisasi Sumber Penyebaran Virus Covid-19 dengan Menggunakan Metode K-MEANS Di Daerah Kota Cimahi dan Kab. Bandung Barat

  • Hidayat M
  • Arief Rachman
N/ACitations
Citations of this article
29Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Virus Covid-19 berasal dari Kota Wuhan di China. Penularannya sangat cepat dan pesat ke berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia. Penelitian ini membahas tentang klasterisasi sumber penyebaran virus covid-19 dengan metoda k-means menggunakan software WEKA untuk Kota Cimahi dan Kab Bandung Barat. Tujuan dari penelitian ini yaitu memperoleh informasi tentang 5 klaster sumber penyebaran virus Covid-19, yaitu klaster 0 (kantor), klaster 1 (tempat makan), klaster 2 (rumah), klaster 3 (perbelanjaan), dan klaster 4 (transportasi umum) selama bulan Mei sampai Juli 2020 untuk Kota Cimahi dan Kab Bandung Barat. Hasil dapat disimpulkan pada klaster 0 tertinggi dari Kab. Bandung Barat dengan rata-rata 0,05%, untuk klaster 1 dampak covid-19 tertinggi dari Kab. Bandung Barat dengan rata-rata 0,55%, untuk klaster 2 dengan rata-rata 0,02%, untuk klaster 3 dampak covid-19 tertinggi dari Kab. Bandung Barat dengan rata-rata 0,04%, untuk klaster 4 dampak covid-19 tertinggi dari Kota Cimahi dengan rata-rata 0,79%.

Cite

CITATION STYLE

APA

Hidayat, M. R., & Arief Rachman. (2020). Klasterisasi Sumber Penyebaran Virus Covid-19 dengan Menggunakan Metode K-MEANS Di Daerah Kota Cimahi dan Kab. Bandung Barat. Jurnal Teknik: Media Pengembangan Ilmu Dan Aplikasi Teknik, 19(2), 140–150. https://doi.org/10.26874/jt.vol19no02.233

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free