HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA DI COFFEESHOP SEMARANG

  • Pradipta P
  • Kustanti E
N/ACitations
Citations of this article
153Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Konformitas merupakan perubahan kepercayaan atau perilaku yang dilakukan oleh kelompok tertentu. Perilaku konsumtif adalah perilaku membeli dan mengonsumsi barang tanpa pertimbangan yang matang. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara konformitas dengan perilaku konsumtif pada mahasiswa di coffeeshop. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa yang mengonsumsi kopi di Atlas & Co dan V2 Coffee Space Semarang.  Populasi pada penelitian ini berjumlah 180 orang, dengan jumlah sampel penelitian 110 mahasiswa. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik convenience sampling. Metode pengumpulan data menggunakan dua buah skala psikologi, yaitu skala perilaku konsumtif dan skala konformitas. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana. Hasil analisis data menunjukkan koefisien korelasi (rxy) sebesar 0,903 dengan tingkat signifikan korelasi p = 0,001 (p<0,05), yang menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara konformitas dengan perilaku konsumtif mahasiswa di coffeeshop. Semakin tinggi konformitas maka semakin tinggi perilaku konsumtif. Begitu juga sebaliknya semakin rendah konformitas maka semakin rendah perilaku konsumtif. Perilaku konsumtif dapat dijelaskan oleh konformitas sebesar 57,6% dan sisa 42,4% dipengaruhi oleh faktor-faktor yang tidak diukur di dalam penelitian.

Cite

CITATION STYLE

APA

Pradipta, P., & Kustanti, E. R. (2021). HUBUNGAN ANTARA KONFORMITAS DENGAN PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA DI COFFEESHOP SEMARANG. Jurnal EMPATI, 10(3), 167–174. https://doi.org/10.14710/empati.2021.31280

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free