Faktor utama penyebab adanya korban akibat bencana seperti gempa bumi dan kebakaran adalah kurangnya pengetahuan masyarakat tentang bencana serta kesiapan mereka dalam mengantisipasi bencana tersebut. Sekolah merupakan salah satu media penyaluran ilmu pengetahuan yang sangat efektif dalam menyerap dan mengaplikasikan pengetahuan kesiapan dalam menghadapi bencana dengan metode yang tepat dan benar. Selain itu dalam proses akreditasi, permasalahan yang terjadi di SMA Tunas Mekar Indonesia (TMI) adalah belum tersedianya jalur evakuasi dan pelatihan kebencanaan. Untuk itu tim melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa pemasangan tanda jalur evakuasi dan pelatihan kebencanaan bagi SMA TMI untuk meningkatkan kesiapan sivitas akademika sekolah serta membantu meningkatkan nilai akreditasi bagi sekolah. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan survey. Hasil dari kegiatan ini adalah jalur evakuasi dan peningkatan pengetahuan terhadap kebencanaan sebesar 24, 62%.
CITATION STYLE
Neneng, N., Puspaningrum, A. S., Lestari, F., & Pratiwi, D. (2021). SMA Tunas Mekar Indonesia Tangguh Bencana. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 1(6), 335–342. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.61
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.