Sampah plastik merupakan salah satu aspek penyebab kerusakan lingkungan yang berkaitan dengan kehidupan manusia. Kurangnya kesadaran masyarakat terkait pengolahan sampah mengakibatkan banyaknya sampah plastik yang tidak dimanfaatkan. Sampah plastik yang tidak dimanfaatkan dapat mengakibatkan dampak buruk terjadinya bencana alam seperti banjir, penyakit dan bau tidak sedap menyebar luas yang dapat mengganggu kehidupan masyarakat. Berdasarkan permasalahan tersebut maka diperlukan sosialisasi untuk meningkatkan kesadaran dan perilaku masyarakat terkait sampah plastik. Tujuan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan khususnya sampah plastik. Metode dalam sosialisasi ini yaitu Community Based Participatory Research (CBPR). Sosialisasi ini dilaksanakan dengan melibatkan warga RW 11 Kranon, Nitikan, Yogyakarta. Sosialisasi ini yaitu dengan cara melakukan pembuatan ecobrick. Ecobrick merupakan salah satu cara pemanfaatan sampah daur ulang sampah plastik untuk menjadi barang serbaguna seperti meja, kursi, dan sebagainya. Sedangkan pengolahannya adalah dengan menekan kumpulan cacahan sampah plastik yang sudah dibersihkan menggunakan batang kayu atau besi sehingga memadat agar dapat membentuk sebuah benda yang diinginkan dengan terjadinya perubahan volume akibat perubahan tekanan pada suhu konstan. Hasil dari sosialisasi ini dapat dilihat bahwa 70% peserta mengalami peningkatan pengetahuan dan keterampilan terkait dengan ecobrick.
CITATION STYLE
Anhar, Z. M. D., Febriana, R., Wulandari, I. P., Amegia, M. W., Gibran, H., Parera, J., … Adiyanto, O. (2024). Edukasi ecobrick sebagai solusi pengurangan dan pemanfaatan sampah anorganik. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 4(4), 924–931. https://doi.org/10.33474/jp2m.v4i4.21349
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.