Kapas Gossypium hirsutum L. merupakan salah satu anggota famili Malvaceae yang telahbanyak dimanfaatkan untuk kesehatan pada bagian biji dan daunnya. Kapas G. hirsutum memilikisenyawa metabolit sekunder berupa flavonoid, tanin, saponin dan steroid yang dapat memberikanefek farmakologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas toksisitas dari daun kapas G.hirsutum. agar dapat diolah dan dimanfaatkan. Ekstrak yang diperoleh digunakan untuk ujitoksisitas terhadap larva udang Artemia salina L. dengan metode Brine Shrimp Lethality Test(BSLT). Konsentrasi ekstrak etanol daun kapas G. hirsutum yang digunakan yaitu 300 µg/mL, 200µg/mL, 100 µg/mL, 50 µg/mL, dan 25 µg/mL beserta larutan kontrol yang hanya berisi akuades.Jumlah larva Artemia salina diuji dengan tiga kali replikasi yaitu 30 ekor. Total larva Artemia salinayang digunakan yaitu 180 ekor larva. Presentasi kematian larva dianalisis dengan analisis probitmenggunakan SPSS for windows. Hasil analisis probit menggunakan SPSS menunjukan nilai LC50dari ekstrak etanol daun kapas G. hirsutum sebesar 152,38 µg/mL.
CITATION STYLE
Davis, V., Maarisit, W., Karauwan, F., & Untu, S. (2019). Uji Toksisitas Ekstrak Etanol Daun Kapas Gossypium hirsutum Terhadap Larva Udang Artemia salina dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Biofarmasetikal Tropis, 2(1), 71–77. https://doi.org/10.55724/jbiofartrop.v2i1.41
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.