Anemia adalah suatu keadaan dimana kadar Hb kurang dari 10 gr/dl, disebut anemia sedang jika Hb 7-8 gr/dl, disebut anemia berat bila kurang dari 6 gr/dl disebut anemia gravis. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah agar diketahuinya faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia di Puskesmas Batua Makassar. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional study untuk mengetahui hubungan anemia dengan status gizi, kepatuhan mengonsumsi tablet Fe, dan paritas dengan jumlah populasi 98 orang dan jumlah sampel 50 orang yaitu terdiri dari 31 orang yang mengalami anemia dan 19 orang yang tidak mengalami anemia. Dari hasil uji statistik dengan menggunakan uji Chi-Square p (0.019)<0.1 diperoleh bahwa ada hubungan antara status gizi ibu dengan kejadian anemia di Puskesmas Batua Makassar. p (0.003)<01 diperoleh bahwa ada hubungan antara tingkat kepatuhan mengkonsumsi tablet Fe dengan kejadian anemia di Puskesmas Batua Makassar, P(0.103>0.1 diperoleh bahwa tidak ada hubungan antara paritas dengan kejadian anemia di Puskesmas Batua Makassar.
CITATION STYLE
Aspar, H. (2017). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia di Puskesmas Batua Makassar Tahun 2017. JURNAL KESEHATAN DELIMA PELAMONIA, 1(2), 116–122. https://doi.org/10.37337/jkdp.v1i2.38
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.