Latar Belakang: Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa anak-anak menuju dewasa, pada masa ini kenakalan remaja sangat marak terjadi seperti perilaku agresif. Salah satu bentuk perilaku agresif yang sering terjadi di kalangan remaja adalah tawuran antar pelajar, pada dasarnya kenakalan serta agresivitas pada remaja khususnya perilaku tawuran dapat terjadi karena tidak berhasilnya remaja untuk mengontrol dirinya sendiri. Tujuan: Penelitian ini setuju untuk mengetahui hubungan antara kontrol diri dengan perilaku agresif pada siswa SMA Negeri 1 Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Metode Penelitian: Penelitian kuantitatif dengan desain analitik dan rancangan cross sectional serta teknik pengambilan sampel Simple Random Sampling. Data dievaluasi dengan SPSS. Hasil: Jumlah sampel 205 dari 50 populasi, nilai median 82,00 (sedang), nilai min-max (52-120) untuk control diri dan nilai median 79,00 (sedang), nilai min-max (43-990) untuk perilaku agresif. Hasil analisis bivariat uji Spearman didapatkan nilai P Value 0,021, dan nilai r - 0,161. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku agresif pada siswa SMA Negeri 1 Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah, dengan kekuatan korelasi rendah dan arah korelasi negatif yaitu semakin tinggu kontrol diri semakin rendah perilaku agresif seseorang.
CITATION STYLE
Cuyunda, I. D., Setia, O. R., Lestari, S. M. P., & Rukmono, P. (2020). Kontrol Diri dengan Perilaku Agresif Siswa SMA Negeri 1 Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1), 122–128. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.234
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.