Beberapa indikasi permasalahan terdapat di SMK Plus Desa Nusantara (PDN), Kabupaten Sanggau terkait kinerja guru atau tenaga pendidik seperti minimnya penguasaan materi dan tingginya tingkat kesalahan dalam menyelesaikan pekerjaan. Perlunya peningkatan pengetahuan dalam bentuk pelatihan hingga pengembangan untuk meningkatkan dan mengembangkan daya guna dan potensi sumber daya tenaga pengajar maupun staf administrasi SMK Plus Desa Nusantara (PDN) Kabupaten Sanggau. Tujuan dan manfaat penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia terhadap kinerja guru SMK Plus Desa Nusantara (PDN) Kabupaten Sanggau. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan teknis pengumpulan data menggunakan kuesioner. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMK Plus Desa Nusantara (PDN) Kabupaten Sanggau sebanyak 40 orang. Penelitian ini menggunakan teknik analisis data berupa uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik (uji normalitas, uji heterokedastisitas, dan uji multikolinearitas), dan uji hipotesis untuk analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia berpengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja guru SMK Plus Desa Nusantara (PDN) Kabupaten Sanggau secara serentak maupun parsial. Kemudian nilai koefisien determinasi yang didapatkan sebesar 45,9% yang berarti pelatihan dan pengembangan SDM memengaruhi kinerja guru sebesar 45,9% dan sisanya 54,1% dijelaskan oleh faktor lainnya.
CITATION STYLE
Royani, I. (2022). Pengaruh Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Kinerja Guru di SMK Plus Desa Nusantara (PDN) Kabupaten Sanggau. Jurnal Multidisiplin Indonesia, 1(2), 635–655. https://doi.org/10.58344/jmi.v1i2.58
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.