Program pengabdian masyarakat ini berlokasi di Desa Pupuan, Kecamatan Tegallalang, Kabupaten Gianyar, dengan mitra kegiatan adalah Pokdarwis Desa Pupuan. Permasalahan yang dihadapi mitra yaitu kapasitas sumber daya manusia yang masih rendah dalam pengembangan dan pengelolaan desa wisata, kurangnya keterlibatan stakeholder yang terlibat dalam pengembangan Desa Pupuan, kurangnya sinergi antar stakeholder kepariwisataan di Desa Pupuan, dan tidak adanya branding desa wisata untuk pemasaran produk wisata. Solusi yang dilakukan meliputi 1) memberikan pelatihan perencanaan dan tata kelola desa wisata, 2) Focus Group Discussion dan pendampingan dalam rangka pembentukan sinergitas antar pemangku kepentingan, 3) pendampingan dalam pembentukan jejaring supra desa untuk merancang branding desa wisata. Pelaksanaan pelatihan terkait perencanaan dan tata kelola desa wisata diikuti secara antusias oleh anggota Pokdarwis, perangkat desa, kepala wilayah (Kadus), perwakilan desa adat, dan staf Bumdes. Evaluasi hasil pelatihan menunjukan peserta pelatihan sudah mengalami peningkatan pengetahuan dengan kemampuan mengidentifikasi daya tarik wisata dan menyusun strategi pengembangan. Kegiatan Focus Group Discussion juga berhasil menyepakati branding desa wisata yaiut the Beauty of North Ubud. Koordinasi dengan jejaring supra desa menghasilkan website desa yang difasilitasi oleh Duta Digital Kabupaten Gianyar dan Dinas Kominfo Kabupaten Gianyar.
CITATION STYLE
Suprapto, I. N. A., Wayan Pantyasa, & Moh. Agus Sutiarso. (2023). Peningkatan Peran Pokdarwis Dalam Pengelolaan Desa Wisata Di Desa Pupuan Kecamatan Tegallalang Kabupaten Gianyar. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Radisi, 3(1), 1–7. https://doi.org/10.55266/pkmradisi.v3i1.251
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.